Sunday, April 7, 2019

Pondasi Tiang Bor

Pondasi Tiang Bor


Pondasi tiang bor (bored pile) adalah pondasi tiang yang pemasangannya dilakukan dengan mengebor tanah pada awal pengerjaannya. Bored pile       dipasang ke dalam tanah dengan cara mengebor tanah terlebih dahulu, baru kemudian diisi tulangan dan dicor beton. Tiang ini biasanya dipakai pada tanah yang stabil dan kaku, sehingga memungkinkan untuk membentuk lubang yang stabil dengan alat bor. Jika tanah mengandung air, pipa besi dibutuhkan untuk menahan dinding lubang dan pipa ini ditarik ke atas pada waktu pengecoran beton. Pada tanah yang keras atau batuan lunak, dasar tiang dapat dibesarkan untuk menambah tahanan dukung ujung tiang.
Jenis-jenis pondasi bored pile :
  1. Bored pile lurus untuk tanah keras
  2. Bored pile yang ujungnya diperbesar berbentuk trapesium
  3. Bored pile yang ujungnya diperbesar berbentuk bel
  4. Bored pile lurus untuk tanah batuan
Fungsi pondasi tiang bor pada umumnya dipengaruhi oleh besar atau bobot dan fungsi bangunan yang hendak didukung dan jenis tanah sebagai pendukung konstruksi seperti :
  1. Transfer beban dari konstruksi bangunan atas (upper structure) ke dalam tanah melalui selimut tiang dan perlawanan ujung tiang.
  2. Menahan daya desak ke atas (up live) maupun guling yang terjadi akibat kombinasi beban struktur yang terjadi.
  3. Memampatkan tanah, terutama pada lapisan tanah yang lepas (non cohesive).
  4. Mengontrol penurunan  yang terjadi pada bangunan terutama pada bangunan yang berada pada tanah  yang mempunyai penurunan yang besar.
Faktor utama yang sering menjadi bahan pertimbangan dalam pemilihan jenis pondasi adalah biaya dan keandalannya. Keandalan disini merupakan keyakinan dari ahli pondasi dimana rancangan yang tertulis dalam dokumen desain akan memperoleh kondisi yang mendekati kondisi lapangan sehingga dapat memikulbeban dengan suatu faktor keamanan yang memadai. Kemajuan-kemajuan telah diperoleh terhadap informasi mengenai perilaku tiang bor dengan adanya instrumentasi pada tiang bor yang diuji. Pondasi  tiang bor mempunyai karakteristik khusus karena cara pelaksanaannya yang dapat mengakibatkan perbedaan perilakunya di bawah pembebanan dibandingkan pondasi tiang pancang.
Hal-hal yang mengakibatkan perbedaan tersebut diantaranya adalah :
  1. Tiang bor dilaksanakan dengan menggali lubang bor dan mengisinya dengan meterial beton, sedangkan pondasi tiang pancang dimasukkan ke tanah dengan mendesak tanah disekitarnya (displacement pile)
  2. Beton dicor dalam keadaan basah dan mengalami masa curing di bawah  permukaan tanah.
  3. Kadang-kadang digunakan casing untuk menjaga stabilitas dinding lubang bor dan dapat pula casing tersebut tidak tercabut karena kesulitan di lapangan.
  4. Kadang-kadang digunakan slurry untuk menjaga stabilitas lubang bor yang dapat membentuk lapisan lumpur pada dinding galian serta mempengaruhi mekanisme gesekan tiang dengan tanah.
  5. Cara penggalian lubang bor disesuaikan dengan kondisi tanah.
Dalam pemilihan fondasi yang digunakan banyak dipertimbangkan keuntungan apabila memilih fondasi bored pile ini.
Keuntungan pemakaian fondasi bore pile antara lain :
  1. Pemasangan tidak menimbulkan gangguan suara dan getaran yang membahayakan bangunan sekitarnya
  2. Mengurangi kebutuhan beton dan tulangan dowel pada pelat penutup tiang (pile cap)
  3. Kedalaman tiang dapat divariasikan
  4. Tanah dapat diperiksa dan dicocokkan dengan data laboratorium
  5. Tiang bor dapat dipasang menembus batuan
  6. Diameter tiang memungkinkan dibuat besar
  7. Tidak ada resiko kenaikan muka tanah
  8. Penulangan tidak dipengaruhi oleh tegangan pada waktu pengangkutan dan pemancangan.
Namun, fondasi tiang bor ini juga mempunyai kelemahan, diantaranya :
  1. Pengecoran tiang dipengaruhi kondisi cuaca pengecoran beton agak sulit bila dipengaruhi air tanah karena mutu beton tidak dapat di kontrol dengan baik.
  2. Mutu beton hasil pengecoran bila tidak terjamin keseragamannya di sepanjang badan tiang bor mengurangi kapasitas dukung tiang bor, terutama bila tiang bor cukup dalam
  3. Pengeboran dapat mengakibatkan gangguan kepadatan, bila tanah berupa pasir atau tanah yang berkerikil
  4. Air yang mengalir ke dalam lubang bor dapat mengakibatkan gangguan tanah, sehingga mengurangi kapasitas dukung tiang.

No comments:

Post a Comment